oleh

Maradona Dapat Teguran Keras Dari FIFA Usai Protes Wasit

Maradona Dapat Teguran Keras Dari FIFA Usai Protes Wasit

Berita Bola | Kangbola.com – FIFA akhirnya melayangkan teguran keras pada Diego Maradona terkait komentar negatifnya pada wasit Mark Geiger yang memimpin laga Inggris kontra Kolombia beberapa waktu lalu. Laga itu berakhir imbang 1-1 di waktu normal dan Inggris berhasil menang 4-3 di babak adu penalti. Maradona Dapat Teguran Keras Dari FIFA Usai Protes Wasit

Maradona Dapat Teguran Keras Dari FIFA Usai Protes Wasit

Pasca pertandingan Maradona langsung mengkritik wasit Geiger yang menurutnya berpihak pada Inggris. Geiger memang wasit asal Amerika Serikat, karenanya dia menuding sang wasit berpihak pada Inggris.

Maradona bahkan menuding pertandingan itu seperti perampokan terhadap Kolombia yang dilakukan oleh tim Inggris dan wasit. FIFA merespon dan menilai komentar Maradona sebagai ucapan yang ‘sepenuhnya tidak pantas dan sepenuhnya tidak berdasar’.

“Menyusul komentar Diego Armando Maradona terkait pertandingan 16 besar Selasa lalu, Kolombia vs Inggris, FIFA menghardik kritik atas performa ofisial pertandingan yang sebenarnya positif dalam pertandingan yang sangat sulit dan emosional.”

“Selain itu, FIFA juga mempertimbangkan komentar dan sindiran yang dibuat (Maradona) sebagai ucapan yang tidak pantas dan sepenuhnya tidak berdasar.”

“Setiap waktu FIFA melakukan segalanya yang mungkin untuk memastikan prinsip fair play, integritas dan respek berada di garis depan Piala Dunia dan bagaimana organisasi itu menjalankannya, FIFA sangat menyesal membaca pernyataan seperti itu dari seorang pemain (Maradona) yang telah menulis sejarah bagi sepak bola.”

Senada dengan Maradona, penyerang Kolombia, Radamel Falcao juga merasa wasit lebih menguntungkan Inggris. Dia juga mempertanyakan keputusan FIFA yang memilih wasit asal Amerika untuk memimpin laga Inggris.

“Saya merasa aneh mereka memilih wasit asal Amerika di laga ini. Sejujurnya, proses ini menimbulkan banyak keraguan,” ujar Falcao di espn.

“Dia hanya bicara bahasa Inggris, beberapa keputusannya jelas bias. Dengan keputusan kecil dia membuat kami kebobolan, itu tampak jelas bagi saya,” tandasnya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *