Sindiran Keras Dari Pep Guardiola Untuk Antonio Mateu
Berita Bola | Kangbola.com – Manchester City tersingkir di tangan Liverpool, itu kita sudah tahu. Tapi tahukah kamu bahwa manajer Pep Guardiola sempat-sempatnya menyerang wasit? Sindiran Keras Dari Pep Guardiola Untuk Antonio Mateu
Guardiola dalam pernyataannya kepada pers usai pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions mengatakan begini kepada BT Sport: “Selamat untuk Liverpool terlebih dahulu. Kami akan kembali lebih kuat lagi di kompetisi ini musim depan.”
“Pada saat yang tepat kami kehilangan keputusan yang tepat. Wasit adalah orang yang spesial, dia suka tampil beda. Setiap kali orang melihat sesuatu, dia akan memutuskan sebaliknya.”
Itu bukan satu-satunya serangan ke arah wasit tadi malam. Bahkan ketika membahas pengusirannya di akhir babak pertama, yang menyebabkan ia menghabiskan paruh kedua di tempat duduk penonton, ia pun sempat-sempatnya menyerang wasit. Begini katanya.
“Saya mengatakan [kepada wasit] itu adalah gol ketika bola itu diteruskan ke Leroy Sane. Itulah mengapa dia mengusir saya. [Pertandingan] Ini akan sangat berbeda jika 2-0. Ini berbeda ketika gol Salah di Anfield adalah offside. Ini berbeda ketika gol Gabriel Jesus di Anfield adalah offside.”
“Dalam kompetisi ini tim sangat seimbang dan pengaruh keputusan wasit menjadi sangat penting. Kami akan mencoba lagi musim depan. Selamat untuk Liverpool, Semoga mereka bisa mewakili Inggris dengan baik di semi final.”
Ini adalah sindiran sangat kuat untuk wasit Spanyol Antonio Mateu yang dikenal sebagai raja kartu dan musuh Guardiola. Ia beberapa hari lalu mengeluhkan soal wasit yang sama, yang dinilainya merugikan Manchester City dalam laga Liga Champions melawan AS Monaco, musim lalu.
Guardiola belum bisa memaafkan ofisial Spanyol tersebut untuk penampilannya ketika City menghadapi Monaco 14 bulan lalu. Dia membahas masalah wasit di laga itu usai timnya kalah 3-0 di Anfield pekan lalu, tidak menyadari bahwa Lahoz akan ditunjuk jadi pengadil pertandingannya pada Selasa malam.
Wasit berusia 41 tahun itu telah menjadi pengadil untuk City dua kali sebelumnya dan menjatuhkan tiga hukuman penalti yang merugikan mereka – dua untuk Napoli dalam pertandingan grup pada bulan Oktober, dan satu untuk Monaco di babak 16 besar lebih dari setahun yang lalu.
Guardiola juga sangat marah saat Lahoz mengkartukuning Sergio Aguero untuk aksi divingnya dalam pertandingan dan bukannya memberikan penalti, setelah striker City tersebut dijatuhkan oleh kiper Danijel Subasic. Segera setelah itu, Kylian Mbappe membawa Monaco unggul dan meskipun City pulih untuk menang 5-3 pada malam itu, lawan mereka itu lolos dengan keunggulan gol tandang di leg kedua.
“Saya ingat apa yang terjadi tahun lalu,” kata Guardiola di Anfield pekan lalu. “Kami 1-1 di kandang melawan Monaco ketika ada penalti jelas-jelas untuk Aguero dan kartu merah oleh sang wasit Spanyol. Kami berbalik dari kemungkinan 2-1 menjadi 1-2. Situasi semacam ini sangat penting.”
Laga itu sendiri tadi malam usai dengan skor 1-2 untuk kemenangan Liverpool setelah Mohamed Salah dan Roberto Firmino dua kali merobek jala gawang tuan rumah di babak kedua. Skor agregat adalah 1-5 untuk kemenangan The Reds.
Komentar