oleh

Simpatisan River Plate Disusupi Mafia Terkait Penyerangan Bus Boca Juniors

Simpatisan River Plate Disusupi Mafia Terkait Penyerangan Bus Boca Juniors

Berita Bola | Kangbola.com – Supporter River Plate dituduh sudah disusupi mafia masalah serangan pada bus klub Copa Libertadores, Boca Juniors. Perihal ini setidaknya dikatakan langsung dengan marah oleh Wali Kota Buenos Aires, Horacio Rodriguez Larreta. Simpatisan River Plate Disusupi Mafia Terkait Penyerangan Bus Boca Juniors

Simpatisan River Plate Disusupi Mafia Terkait Penyerangan Bus Boca Juniors

Horacio Rodriguez Larreta menuding bila kelompok supporter River Plate sebagai mafia sepak
bola saat mengulas serangan pada bus tim Boca Juniors. Peristiwa mendekati leg kedua Copa
Libertadores 2018 pada Sabtu (24/11) itu sampai sekarang masih belum berkurang.

Sebelumnya bus Boca Juniors sudah dilempari batu dan beberapa benda lainnya oleh para
pendukung River saat menuju Stadion Monumental. Peristiwa mendekati leg kedua final Copa
Libertadores 2018 itu langsung mencoreng dunia bola di negara itu.

Beberapa pemain Boca termasuk juga mega bintang Carlos Tevez mengalami luka-luka karena aksi
pelemparan itu. Pertandingan dipending selama 24 jam dan pada akhirnya lagi-lagi mengalami
penundaan untuk kali kedua. Belum dipastikan sampai kapan penundaan itu diberikan.

Merasa dirugikan, Wali Kota Larreta turut berkomentar tentang perihal ini. Dia dengan geram
menyebutkan serangan itu merupakan tindakan balas dendam usai rumah pemimpin Barra Brava,
kelompok supporter River yang populer suka lakukan kekerasan, sudah diserang polisi.

Dia juga mengatakan bila Barra Brava merupakan mafia yang sudah menyatu dii dunia sepak bola
selama lebih dari 50 tahun lamanya. “Mereka ialah yang bertanggungjawab atas insiden
kesempatan ini. Masih berkaitan langsung dengan episode sehari sebelumnya. Jadi ada 300 orang
yang tidak diizinkan masuk, dan mereka merupakan protagonis utama dari semua kerusuhan yang
terjadi,” cecar Larreta dengan geram lewat Sky Sports.

Wali Kota Larreta meminta kedua klub supaya bersedia membantu pihak kepolisian untuk lakukan
penyidikan berkaitan kelompok Barra Brava mendapatkan tiket. Konfederasi Sepak Bola Amerika
Selatan (CONMEBOL) sendiri akan selekasnya berjumpa dengan kedua presiden klub pada Selasa
(27/11) ini waktu setempat soal lanjutan leg kedua final Copa Libertadores 2018.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *