Sentuhan Solskjaer Lebih Manjur Untuk Pogba
Berita Bola | Kangbola.com – Bak cerita Midas, Ole Gunnar Solskjaer memoles Paul Pogba kembali cemerlang di Manchester United. Gelandang Prancis itu tampil impresif kembali dibawah arahannya. Sentuhan Solskjaer Lebih Manjur Untuk Pogba
Solskjaer membuat MU kembali tampil impresif. Paling akhir, Setan Merah kembali mencetak kemenangan di Liga Inggris dengan menaklukkan Bournemouth 4-1 di Old Trafford, Senin (31/12/2018) dini hari WIB.
Ke empat gol MU dilesakkan Paul Pogba yang cetak brace, dan sepasang kembali melalui Marcus Rashford dan Romelu Lukaku dengan semasing satu gol. Mengenai tim tamu hanya membalas melalui Nathan Ake.
Pogba jadi sorotan (kembali) selesai pertandingan itu. Dua golnya menunjukkan dirinya lebih moncer dibawah instruksi Solskjaer ketimbang manajer awal mulanya, Jose Mourinho.
Dalam sekejap saja dilatih Solskjaer, Pogba dapat membuat empat gol dan tiga assist. Dua assist pertama dia bikin ke gawang Cardiff (23/12), dua gol perdana saat melawan Huddersfield Town (26/12), dan dua gol dan satu assist kembali ke gawang Bournemouth.
Empat gol Pogba dibawah instruksi Solskjaer, membuat melalui capaiannya sendiri dibawah bimbingan Mourinho. Sebelum manajer Portugal itu dikeluarkan, Pogba hanya membuat tiga gol dan tiga assist dari 14 pertandingan.
Tidak hanya empat gol dan dua assist, Pogba tunjukkan dirinya kembali menyalak dibawah instruksi Solskjaer. Salah satunya mencatat statistik rata-rata umpan kesuksesan sampai 86%, melepas 13 tembakan, dan menciptakan 8 kesempatan.
Pujian juga tidak lupa dilayangkan Solskjaer. Dia menyebutkan pemain berumur 26 tahun itu telah tampil begitu prima.
“Sehari-hari kami bicara mengenai kekuatannya, apakah yang dapat dia naikkan, dan bagaimana saya ingin ia bermain. Ia tidak jauh dari mainkan permainan yang prima hari ini,” kata Solskjaer pada talkSPORT.
“Ini bukan hanya masalah cetak gol. Saat Anda mempunyai ketrampilan Paul, Anda ketahui itu, tetapi langkah ia kerja untuk tim, tekelnya, ia memainkannya begitu simpel, cuma touch-pass, touch-pass.”
“Tidak ada apakah kembali dari pertunjukkannya. Ini hanya mengenai manajemen permainan yang hebat,” katanya.
Komentar