Sarri Berpeluang Diperlakukan Seperti Mourinho serta Conte
Berita Bola | Kangbola.com – Pelatih Chelsea, Maurizio Sarri, beresiko diperlakukan seperti Jose Mourinho serta Antonio Conte, terkecuali ia menjadi lebih fleksibel. Sarri Berpeluang Diperlakukan Seperti Mourinho serta Conte
Itu klaim komentator sepakbola ESPN FC, Craig Burley, menyusul hujatan pedas Maurizio Sarri pada beberapa pemain Chelsea selesai kekalahan 0-2 dari Arsenal pada Minggu (20/1) lalu.
Dengan beberapa kata kasar dalam bahasa Italia yang lalu ditranslate seorang translator, Maurizio Sarri menjelaskan dirinya ‘sangat marah’ saat ia menjelaskan kekalahan itu disebabkan mentalitas timnya yang rendah.
“Ini suatu yang tidak dapat saya terima. Kami mempunyai masalah sama di laga liga waktu menantang Tottenham (November lalu). Saya fikir, kami akan menangani masalah ini. Tapi nampaknya belumlah,” tutur Maurizio Sarri selesai laga itu.
“Skuad ini begitu susah dimotivasi. Mereka tidak mempunyai keganasan (determinasi) dalam mentalitas mereka. Itu bergantung pada type pemain, karakter mereka. Itu suatu yang susah untuk dirubah, serta dapat menghabiskan waktu lumayan lama,” imbuhnya.
Pelatih berumur 60 tahun itu terlihat mengaplikasikan gaya permainan yang begitu terpuji di Napoli, walau dia tidak dapat menaklukkan Juventus untuk mencapai titel Serie A dalam ketiga musimnya di Napoli.
Tapi pakar strategi asal Italia itu mendapatkan hujatan sebab taktiknya bersama dengan Chelsea, sebab ditunjuk dengan gampang bisa diperkirakan serta tidak mempunyai kreatifitas dan semangat, dalam laga-laga terakhir kalinya. Chelsea bahkan juga cuma cetak 13 gol dalam 12 laga terkininya.
Kepergian Jose Mourinho serta Antonio Conte dari Stamford Bridge berlangsung sesudah kedua pelatih itu berselisih dengan beberapa pemain Chelsea, dimana pemilik klub asal Israel, Roman Abramovic, nampaknya lebih dengarkan aduan beberapa pemain.
Akan tetapi Burley terasa, Sarri ‘bodoh’ serta berkesempatan melawan pemecatan dalam tempo 12 bulan ke depan, bila ia tidak merubah gagasan permainannya jadi lebih fleksibel.
Bekas gelandang Chelsea itu menjelaskan pada ESPN FC, “Dia (Sarri) akan tidak merubah skema permainannya? Manchester United serta Arsenal saat ini tampil fenomenal.”
“Siapa yang akan menjelaskan bila ia finis ke lima atau ke enam [di klassemen liga] jadi Roman Abramovich akan tidak memecatnya? Itu resiko yang ia hadapi di sini. Bila ia tidak mengerti jika ia mesti fleksibel untuk selamatkan tugasnya, jadi ia bodoh. Sesederhana itu,” tandasnya.
Komentar