Pemain Monaco Mengatakan Thierry Henry Sempat Bertindak Kasar
Berita Bola | Kangbola.com – Pemain AS Monaco mulai mengungkapkan bermacam perlakuan kasar bekas manajer mereka yang dikeluarkan, Thierry Henry. Dia sering membuat malu serta menyebalkan beberapa pemainnya sebelum pada akhirnya ditendang klub Liga Prancis itu. Pemain Monaco Mengatakan Thierry Henry Sempat Bertindak Kasar
Bekas pemain dari Prancis berumur 41 tahun itu sudah diskors menjadi manajer Les Rouges et Blancs di hari Kamis. Hal tersebut berlangsung sesudah dia sudah sempat pimpin raksasa Ligue 1 cuma bisa 4 kemenangan dalam 20 laga dengan beda gol 21 negatif.
AS Monaco sekarang ini ada di posisi terbawah kedua di gelaran berprestise Prancis, jadi kejatuhan yang mengagetkan dari waktu mereka dinobatkan menjadi juara Ligue 1 pada 2017. Satu pengakuan dari klub launching di hari Kamis, menginformasikan berita pemecatan Henry, berbunyi: “Monaco sudah akan memutuskan untuk mengeluarkan Thierry Henry dari peranannya menjadi pelatih team penting mulai ini hari sampai ketetapan akhir dibikin. (Asisten pelatih) Franck Passi akan ikuti kursus hari Jumat ini. ”
Diinginkan Legenda Arsenal akan diberhentikan dengan permanen dalam hitungan hari. Tapi nampaknya beberapa hal itu bahkan juga lebih jelek dibanding yang dikuatirkan awal mulanya. Beberapa pemain Monaco yang tidak ingin dijelaskan namanya sekarang sudah mengungkapkan bagaimana Henry membuat jengkel beberapa pemain dengan sikapnya serta bahkan juga membuat malu salah satunya rekanan satu team mereka.
“Beberapa laga yang lalu, ia sempat berteriak: ‘Saya (Thierry Henry), saya semestinya berharga € 10 juta’,” kata pemain Ligue 1 itu pada Goal France.
“Semua pemain cadangan turut dengar teriakan itu. Kesan-kesan yang tersirat ialah ‘Saya terasa beberapa pemain begitu tidak baik pada saya’.”
Bintang Monaco anonim lainnya memberikan: “Saya akan bicara jelek pada beberapa pemain, itu memang berdasar pada bukti (jika pemain Monaco bermain buruk). Saya akan membuat contoh orang serta itu mengganggu beberapa orang, saya memberi kesan-kesan angkuh ini seakan-akan saya akan tidak memperhitungkan opini orang lain.”
Ini bukan kesan-kesan yang bagus untuk pemenang Piala Dunia 1998 yang telah dalam posisi tidak tenang sebab sudah sempat menyebut nenek pemain Strasbourg dengan panggilan “pelacur” saat kekalahan skor 5-1 di kandang akhir minggu lalu. Lumrah bila beberapa pemain Monaco tidak ada yang ingin membela Thierry Henry dari pemecatan.
Komentar