oleh

Pelatih Setan Merah Kebingungan Motivasi Para Anak Asuhnya

Pelatih Setan Merah Kebingungan Motivasi Para Anak Asuhnya

Berita Bola | Kangbola.com – Jose Mourinho mulai kebingungan mencari langkah berikan motivasi pemain raksasa Liga Inggris, Manchester United. Walau menang lawan Watford, namun hal tersebut nyatanya butuh dorongan spesial dahulu dari Mourinho. Pelatih Setan Merah Kebingungan Motivasi Para Anak Asuhnya

Pelatih Setan Merah Kebingungan Motivasi Para Anak Asuhnya

Raksasa Manchester United sendiri memanglah dapat menang tidak tebal 1-0 atas kubu Watford di Old Trafford, Minggu (13/05/2018) pada pertandingan paling akhir Liga Inggris. Gol tunggal kemenangan Setan Merah sendiri diciptakan oleh Marcus Rasford (menit ke-38).

Meskipun demikian, Jose Mourinho hingga mesti meyakinkan bila dianya pernah kesusahan berikan motivasi beberapa pemain karna tim terlanjur tidak miliki ambisi sekali lagi di Liga Inggris. Sebelumnya melawan kubu Watford, pihak Manchester United telah finis di posisi ke-2.

“Pertandingan barusan begitu tidak gampang karna hari ini kami tidak bermain tanpa ada maksud. Cuma satu maksud semestinya yaitu berupaya menembus penghambat 80 point, ” keluh Jose Mourinho pada Sky Sports.

“Semua pandangan semestinya tertuju pada final pada akhir minggu yang akan datang. Susah sekali untuk dapat mempunyai beberapa pemain yang ingin tetaplah konsentrasi serta memiliki komitmen penuh, ” lanjutnya sekali lagi.

Karna kesusahan berikan motivasi pemain, dalam pertandingan melawan kubu Watford, dapat dibuktikan bila Manchester United seperti tidak bergairah serta tidak menguasai permainan. Beberapa pemain Setan merah bahkan juga cuma kuasai ball possession sebesar 47 % saja.

Dilaih hal, pertandingan itu jadi yang paling akhir untuk Michael Carrick jadi pemain Manchester United karna telah putuskan untuk pensiun karna problem jantung. Hal tersebut cukup berat untuk Mourinho.

“Kalian tahulah bila saya mempunyai kondisi yang sama juga dengan pemain besar yang lain. Saya tidak sempat melupakan bagaimana kompetisi paling akhir sosok Luis Figo di Inter Milan, ” tutur Mourinho yang memanglah sempat membawa Inter Millan memenangkan tiga titel pada 2010 yang lalu.

“Namun kondisi yang berlainan dihadapi Michael Carrick, karna dia tetaplah dengan kami. Kompetisi ini adalah pertandingan terakhirnya jadi seseorang pemain, tapi awal perjalanannya sebagai seseorang pelatih. ”

Jose Mourinho juga sekalian berpisah dengan rekan paling dekatnya, asisten pelatih Manchester United, Rui Faria. Semuanya giboler’s juga paham bila Rui Faria adalah asisten pelatih Mourinho dalam 17 tahun terakhirnya. Mou tidak sabar menginginkan berjumpa sekali lagi jadi lawan.

“Sepertinya kita (dengan Rui Faria) nanti juga akan sama-sama bertemu di Liga Inggris. Bila waktu itu tiba, saya pastinya akan jadi orang yang begitu bangga karna dia dulunya datang saat kecil, ” ujarnya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *