oleh

Paul Pogba Akui Hubungannya Dengan Jose Mourinho Memang Tak Akur

Paul Pogba Akui Hubungannya Dengan Jose Mourinho Memang Tak Akur

Berita Bola | Kangbola.com – Paul Pogba mengaku tak akur dengan manajer Manchester United, Jose Mourinho. Paul Pogba juga mengatakan kepada Canal+, seorang pelatih dan pemainnya tak harus jadi teman baik. Paul Pogba Akui Hubungannya Dengan Jose Mourinho Memang Tak Akur

Paul Pogba Akui Hubungannya Dengan Jose Mourinho Memang Tak Akur

Musim 2017/18 diselingi gesekan antara Jose Mourinho dan Paul Pogba, hingga mantan pemain Juventus tersebut hanya dapatkan menit bermain yang minim – terutama pada babak 16 besar Liga Champions melawan Sevilla. “Ada saat-saat ketika saya tidak bermain, saya berada di bangku cadangan,” kata Paul Pogba.

“Orang-orang sering membicarakannya. Mereka pikir semuanya tidak berjalan baik, tetapi pelatih dan pemain tidak harus menjadi teman baik. Kami tidak harus pergi ke restoran bersama-sama,” ujarnya.

“Saya juga punya sedikit kritik, sepak bola selalu di kepala saya. Dia (Mourinho) menempatkan saya di bangku cadangan, saya merespon di lapangan, saya mendedikasikan semuanya setiap saat,” tandas Pogba.

“Anda tidak pernah yakin apa pun, [tetapi] secara kontraktual, itu pasti, ya,” jawab Pogba ketika ditanya apakah dia akan tetap berada di Old Trafford musim depan,” ujar Pogba tanggapi masa depannya.

Pemain asal Perancis itu menjadi lebih terbuka saat ditanya oleh Mario Balotelli, dalam sebuah pesan video, apakah Mourinho ‘baik-baik saja’ di United.

“Dia sama saja, dia gila,” tandas Pogba, yang kemudian diminta untuk membandingkan dirinya dengan Mourinho.

“Dia lebih gila, karena dia sangat mungkin [jadi gila]. Sebagai pemain, Anda tidak bisa sepenuhnya melakukan apa yang Anda inginkan,” ujar Pogba.

Dalam dua musim mereka bekerja bersama di Manchester, Pogba mengaku semakin baik di bawah kepemimpinan Mourinho. “Dia telah membuat saya mengalami peningkatan dalam hal kepemimpinan,” ujar Pogba.

“Saya pernah menjabat sebagai kapten dengan Mourinho. Ini pertama kalinya di klub. Ini penting bagi saya. Ini membantu saya tumbuh menjadi pemimpin untuk timnas Perancis juga,” tandasnya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *