Liverpool Dinilai Harus Berbangga Meski Jika Gagal Juara Musim Ini
Berita Bola | Kangbola.com – Eks Liverpool ternyata tetap akan merasa puas jika nantinya tim tak jadi juara Liga Inggris musim ini. Ia tak lupa menjelaskan hal tak biasa tersebut melalui pengakuan di Daily Star. Liverpool Dinilai Harus Berbangga Meski Jika Gagal Juara Musim Ini
Liverpool sendiri kadung menghabiskan sekitar 160 juta pound sterling untuk sekedar mendatangkan pemain baru. Deretan nama top seperti Alisson Becker, Naby Keita, dan Fabinho sudah menjadi pemain mereka dengan harga yang tak murah.
Adalah wajar jika skuad Liverpool yang ada saat ini mulai dituntut untuk segera bisa meraih trofi. Terakhir kalinya mereka menjadi juara tahun 2011/2012 adalah saat sukses memenangi Piala Liga Inggris. Mereka harus bisa juara musim ini mininal di Liga domestik.
Liverpool sudah beberapa kali menjadi runner up selama dipegang Jurgen Klopp. Mereka sudah gagal di final Liga Champions musim lalu, final Piala Liga Inggris 2015/2016, dan Liga Europa 2015/2016.
Liverpool memang kembali finish posisi empat besar di musim lalu, namun mereka tertinggal 25 poin dari Manchester City yang menjadi juaranya. John Barnes lantas mengatakan bahwa lebih baik bagi mereka untuk bisa finish sedekat-dekatnya dengan City daripada raih trofi domestik. Ia ingin tim memangkas jarak dengan City saja.
“Apakah kami (Liverpool) jauh lebih suka mengangkat piala dan memenangi Piala Liga Inggris, kemudian finis 25 poin di bawah City. Atau finish pada peringkat kedua di bawah mereka dengan selisih hanya tiga poin, walau tidak mendapat pialanya?” ujarnya kepada Daily Star.
“Kalau bagi saya itu masih jauh lebih penting ya. Karena hal itu memperlihatkan perkembangan. Itu memperlihatkan bahwa tim akan selalu konsisten menjadi pesaing lawan di level yang paling tinggi untuk liga dan otomatis akan bersaing juga di piala domestiknya.”
“Ide untuk kebutuhan sekedar mengangkat piala bagi saya tidaklah penting lagi daripada mendekatkan diri ke papan atas. Kalau tim bisa semakin dekat dengan papan atas Premier League, artinya tim akan konsisten memenangi laga dan bermain baik. Bisa membantu juga di kompetisi lain.”
“Oke, memang menyenangkan ya kalau bisa memenangi trofi. Tapi tetap saja, saya memilih tidak memenanginya dan finish peringkat dua dengan selisih hanya tujuh atau delapan dari tim di puncak klasemen saja,” pungkas Barnes.
Komentar