oleh

Kisah Pilu Dibalik Tato Senjata Milik Raheem Sterling

Kisah Pilu Dibalik Tato Senjata Milik Raheem Sterling

Berita Bola | Kangbola.com – Pemain Inggris Raheem Sterling baru saja memasang tato baru berbentuk senjata M16. Setelah menuai kecaman, ia mengungkap alasan sesungguhnya, yang menyedihkan. Kisah Pilu Dibalik Tato Senjata Milik Raheem Sterling

Kisah Pilu Dibalik Tato Senjata Milik Raheem Sterling

Para juru kampanye anti senjata di Inggris mengkritik striker Manchester City itu setelah ia berbagi foto dirinya dengan tato senapan serbu M16 di kaki kanannya.

Foto tato senjata itu disebut “benar-benar tidak dapat diterima” dan “memuakkan”. Namun Sterling mengatakan, tato itu dibuatnya untuk mengenang sumpah yang dia buat untuk “tidak pernah menyentuh senjata” setelah ayahnya ditembak mati saat dia masih kanak-kanak.

Sterling, 23 tahun, akan melakukan perjalanan ke Rusia musim panas ini sebagai bagian dari skuad Piala Dunia Inggris. Ia pertama kali memperlihatkan tatonya di sebuah foto yang diposting ke akun Instagramnya usai latihan dengan rekan satu timnya di St George’s Park.

Lucy Cope, yang mendirikan kelompok Kaum Ibu Anti Senjata setelah putranya ditembak mati pada tahun 2012, mengatakan Sterling seharusnya tidak diizinkan bermain untuk Inggris, kecuali dia menghilangkan tato barunya itu.

Berbicara kepada surat kabar The Sun, Cope berkata: “Tato itu menjijikkan. Raheem seharusnya merasa malu. Ini benar-benar tidak dapat diterima. Kami meminta dia untuk menghapus tatonya atau ditutupi dengan tato lain.”

“Jika dia menolak, dia harus dikeluarkan dari tim nasional Inggris. Dia seharusnya menjadi panutan, tetapi memilih untuk mengagungkan senjata.”

Sterling, yang bergabung ke The Citizens dari Liverpool seharga 49 juta pound (926 miliar rupiah) pada Juli 2015, membuat pernyataan melalui Instagram-nya pada Senin malam. Ternyata tato itu dibuatnya untuk mengenang kematian ayahnya akibat tembakan senjata saat ia masih berusia dua tahun. Ia kemudian berjanji tak akan pernah menyentuh senjata seumur hidupnya.

Mantan pemain Inggris yang juga komentator sepakbola Gary Lineker mengatakan Sterling adalah “seorang pemain yang hebat dengan etos kerja brilian”, dan menyebut perlakuan The Sun terhadapnya “menjijikkan”. Ayah Sterling terbunuh di Kingston, Jamaika, saat bintang sepak bola ini masih berusia kanak-kanak.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *