oleh

Kecaman Tak Surutkan Pemilik Leeds United Tur ke Myanmar

Kecaman Tak Surutkan Pemilik Leeds United Tur ke Myanmar

Berita Bola | Kangbola.com – Pemilik Leeds United, Andrea Radrizzani, bersikukuh akan tetap melangsungkan tur pasca-musim ke Myanmar walau mendapatkan kecaman. Kecaman Tak Surutkan Pemilik Leeds United Tur ke Myanmar

Kecaman Tak Surutkan Pemilik Leeds United Tur ke Myanmar

Klub divisi dua Liga Inggris itu akan bertanding melawan tim bintang Myanmar National League (MNL) dan tim nasional negara Tanah Emas itu pada bulan depan dalam tur yang disponsori AYA Bank.

Sayangnya rencana kunjungan tersebut menimbulkan kecaman dari para suporter karena Myanmar sedang dalam sorotan akibat perlakuan terhadap suku Rohingya.

Sedangkan organisasi Amnesti Internasional berharap tur tersebut mampu meningkatkan perhatian masyarakat dunia terhadap insiden di provinsi Rakhine.

Sementara itu Andrea Radrizzani menekankan bahwa tur itu mempunyai alasan yang kuat dan akan memberikan keuntungan bagi masyarakat lokal.

“Saya menghabiskan 10 tahun di Asia, dan Myanmar merupakan negara yang beberapa kali saya kunjungi. Saya sadar perihal isu serius di negara tersebut tapi saya tahu daerah itu merupakan area indah yang diisi oleh masyarakat yang hangat dan terbuka,” tulis Radrazzani pada surat terbukanya di laman resmi klub.

“Saya juga ingin menjelaskan bahwa saya aktif di Asia Tenggara dengan praktek bisnis yang mampu memberikan pekerjaan dan membantu sektor media dan olahraga setempat untuk berkembang. Saya mempunyai niatan untuk Myanmar, sama seperti pelaku bisnis asal Inggris lainnya yang masih menjalankan usaha di negara tersebut pada saat ini.”

“Sepak bola merupakan olahraga yang populer di Myanmar dan saya yakin olahraga tersebut memiliki kekuatan untuk mengembangkan negara dengan mempersatukan masyarakat, khususnya para pemudanya. Itu sebabnya saya ingin membawa tim melakoni tur pasca musim untuk bertanding beberapa laga dan menjalankan coaching clinic bagi anak-anak di sana.”

“Klub tidak akan menerima bayaran sepeser pun untuk bermain. Malahan saya melihat ini sebagai cara untuk membantu sepak bola lokal dan memperkenalkan nama Leeds United di negara yang berkembang cepat di Asia Tenggara.”

“Saya yakin tur ini akan memberikan dampak positif terhadap komunitas lokal di negara yang akan kami sambangi. Keputusan ini sudah dipertimbangkan masak-masak dan sadar akan menjadi kontroversi, tapi ini soal masyarakat bukan [mendukung] pemerintah [Myanmar].”

“Tidak pernah menjadi niatan saya atau pun klub, untuk terlibat dalam debat politis soal Myanmar. Akan tetapi, jika tur kami memperjelas isu serius di bagian tertentu di Myanmar, maka mungkin itu hal yang positif.”

“Kami hanya ingin mempergunakan olahraga untuk melakukan hal-hal yang baik. Saya bangga bisa aktif di daerah Asia Tenggara tersebut dimana saya memberikan dukungan melalui Play For Change, sebuah NGO lokal di Nepal yang menyediakan olahraga dan aktivitas pendidikan kepada 4000 anak-anak di bawah angka kemiskinan.”

“Kami tidak bisa menyebarkan nilai-nilai yang Leeds yakini dengan menampiknya, kami hanya bisa melakukan dengan cara menghadapi langsung. Kami akan terbang ke Myanmar untuk membagi nilai-nilai dan etos kerja Leeds United Football Club.”

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *