Guardiola Tau Penderitaan Para Punggawa Liverpool
Berita Bola | Kangbola.com – Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, akui dapat memahami penderitaan yang dirasa oleh beberapa pemain klub Liga Inggris, Liverpool. Mereka telah terlalu lama tidak jadi juara di gelaran berprestise itu. Guardiola Tau Penderitaan Para Punggawa Liverpool
Manajer Manchester City itu menyebutkan bila puasa juara saat 29 tahun menggerakkan Liverpool bangun pada musim ini. Puasa juara melelahkan itu ialah yang membuat beberapa pemain Liverpool makin menggilabola untuk menang edisi kesempatan ini. Dia dapat memahami derita yang dihadapi tim The Reds akan penantian panjang itu.
“Saya memang dapat rasakan apakah yang telah mereka rasakan sampai kini, beberapa pemain Liverpool. Sesudah 29 tahun lamanya terlanjur belum pernah juara Liga Inggris lagi, saat ini mereka mulai miliki peluang memenangkannya. Saya dapat mengertilah,” jelas Pep Guardiola melalui Sky Sports.
Penilaian Guardiola cukuplah tajam. Terdaftar bila Liverpool akhir kali dapat memenangkan Liga Inggris ialah pada musim 1989/90 saja. Saat itu gelaran Liga Inggris ikut masih tetap bernama Divisi Satu. Tahun 80-an jadi masa keemasan Liverpool serta sekarang berkesempatan berlangsung lagi.
Tim The Reds mulai miliki kesempatan untuk kembali jadi juara saat diatasi Brendan Rodgers pada musim 2012/13 yang lalu. Walau berkesempatan, akan tetapi titel juara pada akhirnya justru sukses didapat tim Chelsea.
Liverpool dikit banyak miliki momen yang sama dengan waktu itu. Bersama dengan Jurgen Klopp, mereka masih tetap duduk di posisi puncak serta belumlah terkalahkan. Banyak pihak yang berubah menjagokan Liverpool juara musim ini.
Kegagalan yang sempat mereka temukan membuat beberapa pemain Liverpool lebih waspada dalam mengambil langkah capai kemenangan. Mereka masih berupaya sefokus mungkin, termasuk juga waktu akan coba taklukkan tim Manchester City polesan Pep Guardiola.
Pep Guardiola sendiri akui bila dirinya dapat mengerti apakah yang dirasa oleh beberapa pemain Liverpool. Dia memandang ada keserupaan keadaan dengannya pada musim awal mulanya. Dia mengungkapkan bila lapar titel juara membuat beberapa pemain jadi beralih lebih semangat.
“Mirip dengan perasaan saya pada musim lalu ya, ada dikit lebih gampang untuk mengawasi semua perasaan lapar juara itu sebab 80 % pemain belumlah mencapai trofi selama karir mereka,” pungkas Pep Guardiola.
Komentar