oleh

Bomber Prancis Akui Bakal Sulit Harus Lawan Ayah Baptis Anaknya

Bomber Prancis Akui Bakal Sulit Harus Lawan Ayah Baptis Anaknya

Berita Bola | Kangbola.com – Diego Godin adalah ayah baptis dari anak perempuan Antoine Griezmann dan kini keduanya harus saling bantai di babak perempat final Piala Dunia 2018. Bomber Prancis Akui Bakal Sulit Harus Lawan Ayah Baptis Anaknya

Bomber Prancis Akui Bakal Sulit Harus Lawan Ayah Baptis Anaknya

Griezmann bersama Prancis dipastikan dengan berduel Uruguay yang diperkuat Diego Godin pada babak perempat final Piala Dunia 2018 usai masing-masing menundukkan Argentina dan Portugal.

Lini belakang skuad asuhan Oscar Tabarez, diperkuat duet pemain Atletico Madrid, Diego Godin dan Jose Gimenez, yang baru kemasukan sebiji gol dari tujuh pertandingan tahun ini.

Sedangkan Griezmann menjadi ujung tombak skuad Didier Deschamps, walau ia baru menyumbangkan dua gol, kalah dari Kylian Mbappe yang mengumpulkan tiga gol.

Meski Antoine Griezmann ingin membuktikan ketajamannya di pentas empat tahunan ini, ia mengaku akan kesulitan kala bersua rekan-rekannya di Los Rojiblancos, pada Jumat (06/07) malam nanti.

“Diego (Godin) merupakan teman saya,” ucap Griezmann. “Saya bersama dia setiap hari, baik di ruang ganti dan di luar lapangan, dan itu sebabnya dia menjadi ayah baptis dari anak perempuan saya. Laga nanti akan jadi pertandingan yang emosional tapi juga laga seru.”

“Orang pertama yang saya hubungi usai menandatangani kontrak (dulu) adalah dia. Ia mengatakan hal-hal yang bagus soal klub dan itu membuat saya ingin membela Atletico Madrid.”

“(Prancis) negara yang saya cintai dan laga nanti akan jadi pertandingan emosional bagi saya, tapi saya yakin ini akan jadi laga yang bagus.”

Berbicara soal Uruguay, maka itu tidak bisa lepas dari Edinson Cavani yang merumput di Liga Prancis bersama Paris Saint-Germain.

Menurut Antoine Griezmann, Cavani merupakan striker yang mumpuni di lini depan walau eks Napoli itu mengalami cedera betis usai cetak gol ke gawang Portugal.

“Dia striker terbaik karena ia bekerja bagi tim, menciptakan banyak ruang bagi rekan-rekannya, tidak pernah menyerah dan hanya membutuhkan dua peluang untuk mencetak sebiji gol,” puji Griezmann.

“Jika nanti dia tidak bermain karena cederanya, maka akan disayangkan tapi saya yakin penggantinya akan sama tajamnya.”

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *