Atletico dan Barcelona Terancam Sanksi Usai Bermain Seri
Berita Bola | Kangbola.com – Atletico Madrid dan Barcelona sama-sama menghadapi sanksi dari Komite Kompetisi sesudah kedua tim bermain seri, 1-1, di Wanda Metropolitani, Minggu (25/11). Los Rojiblanco bahkan juga
terancam penutupan beberapa dari stadion mereka musim ini. Atletico dan Barcelona Terancam Sanksi Usai Bermain Seri
Wasit Jesus Gil Manzano memaparkan dalam laporan pasca-pertandingannya, sejumlah benda sudah
dilemparkan supporter masuk lapangann pada menit ke-89 setelah Barçelona berhasil samakan
posisi, 1-1, di pertandingan itu. Wasit itu juga sertakan beberapa kata ‘berbagai botol’ di
laporannya itu.
Karena tingkah supporter di pertandingan itu, diduga kuat supporter tuan rumah, Atletico
Madrid, Federasi Sepakbola Spanyol (RFEF) akan gunakan Pasal 15 Kode Disiplin dan Tanggung
Jawab Klub. Pasal itu menyatakan, siapapun yang berada di lapangan, tepi lapangan atau di
ruang ganti yang merasa mendapat ancaman bahaya, maka tindakan bisa diambil terhadap klub
(tuan rumah) bergantung pada tingkat keparahan insiden itu.
Tetapi
Sebab tidak ada cedera, Atletico Madrid mungkin tidak akan hadapi sanksi berat. Tetapi bukan
tidak mungkin, Komite Kompetisi RFEF menganggap sebagai pelanggaran serius.
Bila Atletico melakukannya, jadi RFEF bisa saja menutup beberapa stadion Wanda Metropolitano,
selama mereka bisa dengan jelas mengidentifikasi dari area sebelah mana benda-benda yang
dilemparkan itu berasal. Selain itu, ada juga sanksi denda dalam perihal ini yang jumlahnya
dapat mencapai tiga ribu euro atau seputar Rp50 juta.
Sanksi denda akan menjadi pilihan hukuman yang paling mungkin, meskipun, menurut Pasal 101
denda itu bisa mencapai enam ribu euro (seputar Rp100 juta), dan itu akan dilakukan bersamaan
dengan penutupan bagian stadion. Tentu saja, ini jadi peringatan terhadap peristiwa serupa
yang mungkin terjadi lagi di La Liga musim ini.
Sedang Barcelona, mereka bisa saja didenda tiga ribu euro karena tim Ernesto Valverde itu
terlambat keluar ruang ganti di babak kedua. “Babak kedua dimulai terlambat dua menit 20
detik, karena tim tamu menunda kembalinya mereka dari ruang ganti, dan sebelumnya perihal ini
sudah diperingatkan di berbagai kesempatan,” demikian pengakuan Komisi Laga RFEF.
Komentar