Barcelona memastikan tidak akan lagi menaikkan tawaran kontrak barunya kepada Ousmane Dembele. Blaugrana kini menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada sang pemain.
Dembele sebetulnya sedang tidak memiliki klub sama sekali. Kontraknya di Barcelona telah usai pada akhir Juni 2022 lalu.
Barcelona pun sudah menawari kontrak baru sampai tahun 2024. Dembele, melalui agennya, tidak bermasalah dengan durasi kontrak berjangka pendek tersebut.
Hanya saja, besaran gaji yang jadi penghalang. Dembele sebetulnya lebih condong bertahan di Spotify Camp Nou, tetapi ia belum bisa menerima sodoran gaji baru itu.
Presiden Barcelona Joan Laporta mengungkapkan situasi kontrak dengan Ousmane Dembele. Dari kabar terbaru sampai Rabu (6/7) sore WIB, Laporta mengatakan belum ada penerimaan dari Dembele.
“Dia tidak menerima tawaran kami saat ini. Kami akan terus berbicara dengannya selama kami tertarik,” ujarnya dalam konferensi pers pengenalan Franck Kessie.
“Jika Anda tidak menerimanya, maka kami akan melanjutkannya di sisi lain. Kami tidak terburu-buru,” katanya lagi.
Joan Laporta juga tidak memberikan deadline apapun kepada Ousmane Dembele. Selama sang pemain menyetujui tawaran kontrak terakhir dari Barcelona, ia bisa kembali bergabung dengan klub kapan saja.
“Tidak, kami tidak punya tanggal yang dijadwalkan. Kedua pihak berada dalam situasi ketidakpastian,” bebernya.
“Yang jelas, saat ini kami belum bisa mengontraknya. Kami juga sudah berbicara kepada pemain-pemain yang kami inginkan untuk bertahan, jadi para pemain ini dapat menunggu tawaran dari kami,” imbuhnya.
Ousmane Dembele punya keputusan besar yang harus dibuatnya selama bursa transfer musim panas ini. Selain sodoran kontrak dari Barcelona, Dembele juga diminati sejumlah klub.
“Kalau dia mau bertahan, dia harus mau menerima tawaran terakhir kami. Jika tidak, maka dia harus pergi,” kata Joan Laporta.
“Kami ingin Ousmane tetap bersama kami, tetapi sekarang tergantung padanya. Dia belum menerima tawaran, tetapi dia masih terbuka,” pungkasnya.
Komentar