Site icon KANGBOLA

Mbappe Tetap Bermain di Final Walau Kantongi Dua Kartu Kuning

Mbappe Tetap Bermain di Final Walau Kantongi Dua Kartu Kuning

Berita Bola | Kangbola.com – Bintang muda Timnas Prancis, Kylian Mbappe, sudah kantongi kartu kuning kedua pada semi final Piala Dunia 2018 melawan Belgia. Apakah dia akan diskors untuk final? Mbappe Tetap Bermain di Final Walau Kantongi Dua Kartu Kuning

Kylian Mbappe telah menjadi salah satu pemain terbaik Timnas Prancis di Piala Dunia 2018 musim panas ini. Dia telah mencetak tiga gol untuk Les Bleus, dan beberapa kali meneror Belgia di laga semifinal, Rabu (11/7) dinihari tadi.

Prancis berhasil lolos ke babak final berkat gol Samuel Umtiti di menit ke-51 dan mereka akan bermain di Moskow pada Minggu (15/7) mendatang.

Tapi apakah Mbappe mendapatkan larangan bermain? Pemain berusia 19 tahun itu telah mendapat dua kartu kuning di Piala Dunia 2018 ini, dengan kartu kuning keduanya datang dalam kemenangan di semifinal atas Belgia.

Biasanya itu akan menyebabkan seorang pemain dilarang bermain dalam satu pertandingan. Aturan FIFA di Piala Dunia menetapkan, dua kartu kuning akan membuat pemain diganjar satu larangan bermain.

Namun FIFA menghapus semua kartu kuning sebelum dimulainya babak semifinal Piala Dunia. Ini berarti secara efektif pemain tidak akan diskors untuk final, hanya karena mendapatkan satu kartu kuning. Hanya mereka yang mendapatkan kartu merah di semifinal akan melewatkan pertandingan final.

Teman satu tim Mbappe, N’Golo Kante, juga mendapatkan kartu kuning di semifinal, tapi kemungkinan akan bermain sebagai starter di final pada Minggu nanti.

Kemenangan Prancis di Piala Dunia seharusnya secara umum berdampak positif bagi perekonomian negara, demikian ungkap Menteri Keuangan Bruno Le Maire. “Ini bagus untuk pertumbuhan ekonomi,” kata Le Maire kepada televisi Prancis 2, Rabu (11/7), tanpa memberikan rincian yang lebih spesifik.

Piala Dunia sering meningkatkan belanja konsumen. Di Inggris, pembeli menghabiskan lebih banyak uang untuk bir, pembelian daging untuk dibakar, serta televisi layar lebar pada Juni lalu. Tapi, keseluruhan peningkatan penjualan melambat, menurut British Retail Consortium (BRC).

Exit mobile version