Lautaro Martinez diincar banyak klub top Eropa sejak musim panas 2022 lalu. Ia masih sangat mungkin diincar oleh klub-klub tersebut begitu bursa transfer musim dingin 2023 dibuka.
Namun, penyerang Inter Milan itu tampaknya punya rencana lain. Dalam sebuah wawancara bersama Rai Sport, Martinez mengungkapkan kebahagiannya membela Nerazzuri.
Tidak hanya itu, pemain berusia 25 tahun ini ingin bisa selama mungkin di Inter. Jika memungkinkan, Martinez ingin menjadi legenda di Inter.
“Saya melakukan segalanya dengan sangat baik di sini dan saya senang. Saya berharap menjadi ‘bandiera’ [legenda] di masa depan,” ucap dia.
Penyerang timnas Argentina itu mengungkapkan tidak ada rencananya untuk berpindah klub dalam waktu dekat. Yang ada dalam pikirannya saat ini hanyalah Inter Milan.
Di samping itu, kontrak Martinez di Inter juga masih sangat panjang. Durasi kontrak terbarunya baru akan habis pada 2026 atau empat tahun lagi.
“Saya punya kontrak dan saat ini saya hanya memikirkan tentang Inter. Ada banyak tujuan yang ingin saya capai di sini dan saya harap perjalanan ini bisa berlanjut,” kata Martinez.
Di sesi wawancara terpisah, Alejandro Camano yang merupakan agen Martinez mengungkapkan, kliennya itu pernah menolak kesempatan untuk pindah tim di musim panas lalu.
Martinez sudah punya ide yang jelas soal target yang ingin dicapainya dalam waktu dekat. Targetnya ada di Inter dan Argentina.
“Dia hanya berpikir soal Inter dan Piala Dunia. Di bursa transfer terakhir, ada sejumlah kesempatan baginya untuk pindah klub dengan tawaran yang sangat menggoda. Tetapi dia menyadari bahwa saat itu bukan waktunya untuk berganti seragam,” ungkapnya kepada TyC Sports
Ucapan Martinez memang tidak bisa jadi jaminan di sepak bola modern ketika uang seringkali berbicara. Bukan hanya soal pemain yang perlu berpikir realistis, tetapi juga klub.
Saat ini Martinez sedang dikaitkan dengan beberapa tim, mulai dari Manchester United, Paris Saint-Germain, bahkan Real Madrid. Tim-tim besar ini bersedia menawarkan uang yang banyak untuk memboyongnya keluar dari Italia.
Jika memang Martinez menolak, Inter belum tentu sependapat. Pasalnya, Inter sejak musim panas lalu diketahui perlu dana segar dari penjualan pemain. Jika ada yang berani menebus Martinez di atas 100 juta Euro, kecil kemungkinannya Inter akan menolaknya begitu saja.