oleh

Kalah Dari Wolverhampton Sarri Tak Ingin Salahkan Wasit

Kalah Dari Wolverhampton Sarri Tak Ingin Salahkan Wasit

Berita Bola | Kangbola.com – Chelsea menerima kekalahan pahit saat melawat ke markas Wolverhampton pada minggu ke-15 Premier League 2018/19, Kamis (6/12) dini hari WIB. Sudah sempat unggul lebih dulu, The Blues pada akhirnya kalah dengan score 1-2. Kalah Dari Wolverhampton Sarri Tak Ingin Salahkan Wasit

Kalah Dari Wolverhampton Sarri Tak Ingin Salahkan Wasit

Maurizio Sarri, pelatih Chelsea menyalahkan tanggapan skuatnya begitu kebobolan. Sarri tidak memahami mengapa tidak diduga skuat Chelsea kehilangan jati diri mereka dan bermain begitu jelek, yang membuat Wolves dapat cetak gol ke-2.

Perform wasit ikut jadi sorotan pada laga itu, tapi Sarri tidak ingin memberi komentar. Ia lebih pilih mengkritik kesalahan timnya begitu kebobolan, skuat Chelsea kehilangan jati diri.

Perform jelek wasit tampak di awalnya babak ke-2. Saat itu, Alvaro Morata mendapatkan kesempatan untuk cetak gol, tapi ia dijatuhkan lawan. Pelanggaran itu sebetulnya bisa jadi berbuah penalti.

“Saya tidak tahu, tapi saya lihat di 10 menit awal babak ke-2 kami bisa jadi cetak empat gol,” tegas Sarri diambil dari situs resmi chelseafc.

“Saya tidak ingin membahas wasit, karena kami mendapatkan kesempatan lainnya dan kami melewatkannya. Saya fikir lebih baik berfikir masalah beberapa hal yang dapat kami kontrol.”

Kembali, wasit ikut tidak meniup semprit pelanggaran saat Willian dilanggar di babak ke-2. Pelanggaran tersebut malah berbuntut pada gol ke-2 Wolves.

“Saya tidak tahu adakah pelanggaran atau tidak. Lebih terpenting bicara masalah sikap kami sesudah gol pertama. Kami tidak sama dengan awal mulanya.”

“Kami lebih lama [mengalirkan bola], kami tidak kompak, kami tidak mengaplikasikan jarak yang pas antar pemain. Saya tidak ingin membahas adakah pelanggaran pada Willian atau tidak. Itu tidak terpenting buat saya,” tandas Sarri.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *