Henry Ungkapkan Strategi Monaco
Berita Bola | Kangbola.com – Thierry Henry akui masihlah perlu waktu untuk memperbaiki kondisi AS Monaco, hingga dia malas katakan tujuan yang ingin dicapai di akhir musim kelak. Henry Ungkapkan Strategi Monaco
Club yang berasal dari Prancis ini ada pada di ambang degradasi Ligue 1, yang membuat Leonardo Jardim mesti ikhlas kehilangan tugasnya.
AS Monaco lalu menunjuk sisa pemainnya, Thierry Henry, untuk menempati jabatan pelatih kepala – kali pertamanya selesai jadi asisten Roberto Martinez di Tim nasional Belgia.
Akan tetapi, Thierry Henry tidak ingin ungkapkan tujuan yang ingin diraihnya di akhir musim ini, sebab tidak ada desakan dari beberapa pejabat klub.
“Anda semua paham beberapa hasil akhir-lah yang terpenting, tetapi hasil akhir itu adalah konsekuensi dari apakah yang berlangsung awal mulanya,” tutur legenda Perancis serta Arsenal ini dalam pertemuan wartawan.
“Saya tidak senang pakai kata ‘menang’, tetapi kemenangan cuma dapat dicapai bila Anda bermain dengan baik,” tandasnya.
“Selama masih tetap ada poin ada, jadi [menduduki rangking tiga besar diakhir musim] masih tetap dapat diraih. Ini kerja yang begitu keras tetapi kita lihat apakah yang mungkin dapat dicapai,” ungkap Henry.
Sekarang ini, AS Monaco bercokol di rangking ke-18 dengan cuma mencapai enam poin dari sembilan pertandingan, serta telah kebobolan 13 gol.
Henry sudah mengetahui apakah yang perlu dikerjakan pertama-tama supaya anak asuhannya dapat mencapai hasil lebih baik. “Pertama-tama kami mesti tidak kebobolan lagi, lalu kami mesti mencari kesetimbangan. Saya tidak mau menyebutkan detail-detailnya saat ini tetapi kami mesti temukan perasaan aman dengan kecerdasan,” tandasnya.
“Setelahnya, [kami mesti berlatih soal] kapan waktunya mempunyai kelebihan jumlahnya pemain dari lawan serta menjaga kesetimbangan waktu kuasai bola,” tutur Henry.
“Anda juga mesti dapat fleksibel. Lawan mungkin memberi suatu yang membuat Anda mesti lakukan pergantian, jadi Anda mungkin akan lakukan pergantian di waktu istirahat. Anda mungkin mesti bertahan, mesti mendesak atau membidik bola dengan dua atau tiga pemain,” imbuhnya.