Donald Trump Buat Iran Pergi ke Piala Dunia Tak Bersepatu
Berita Bola | Kangbola.com – Kasihan sekali tim nasional Iran. Mereka pergi ke Piala Dunia 2018 tanpa sepatu bola gara-gara embargo ekonomi Amerika yang diterapkan oleh Donald Trump. Donald Trump Buat Iran Pergi ke Piala Dunia Tak Bersepatu
Kurang dari seminggu jelang pertandingan pertama Piala Dunia dan ketegangan geopolitik ternyata ikut mempengaruhi acara sepak bola terbesar di dunia itu.
Produsen pakaian olahraga Amerika, Nike, mengatakan mereka tidak akan memberikan sepatu bola kepada tim sepak bola Iran tahun ini. Hal itu dilakukan setelah pemerintahan Donald Trump menerapkan kembali sanksi ekonomi terhadap negara Persia tersebut, kata perusahaan itu.
Presiden Donald Trump mengumumkan satu set sanksi ekonomi terbaru bulan Mei lalu setelah menarik diri dari kesepakatan nuklir yang dibuatnya tahun 2015.
Perusahaan-perusahaan olahraga seperti Adidas, Nike, dan Puma bersaing untuk mendapatkan sponsor dengan beberapa tim sepak bola terbaik dunia menjelang Piala Dunia, salah satu acara olahraga yang paling banyak ditonton di seluruh dunia.
Nike mengatakan, tahun ini sekitar 60 persen pemain di Piala Dunia akan mengenakan sepatu mereknya, sementara pesaing mereka, Adidas dari Jerman, akan digunakan oleh 12 dari 32 tim dalam hajatan sepakbola terbesar tahun ini tersebut.
Meskipun Iran menjadi salah satu tim teratas dalam Konfederasi Sepak Bola Asia, tim ini selama bertahun-tahun kesulitan mendapatkan sponsor sebagai akibat dari sanksi ekonomi internasional yang dimotori Amerika Serikat.
Nike diketahui menjadi sponsor beberapa pemain Iran yang berkompetisi di klub sepak bola di luar negara asal mereka, misalnya pemain Iran kelahiran Swedia, Saman Ghoddos. Tidak jelas apakah dia juga akan dipengaruhi oleh keputusan Nike ini.
Manajer tim Iran Carlos Queiroz telah meminta FIFA, badan otoritas olahraga, untuk mengintervensi keputusan ini.
“Pemain terbiasa dengan peralatan olahraga mereka dan tidak tepat untuk mengubahnya seminggu sebelum pertandingan penting seperti itu,” katanya. FIFA belum merespon permintaan ini.
Nike, bagaimanapun, bukan satu-satunya perusahaan yang ikut serta dalam permasalahan geopolitik ini. Perusahaan teknologi Korea Selatan, Samsung, pada Olimpiade Musim Dingin yang lalu menolak memberikan ponsel kenangan peristiwa itu kepada para atlet Iran dan Korea Utara, dengan menggunakan alasan sanksi PBB atas barang-barang mewah.