Dele Alli Dicoret Dari Skuad Tottenham Lawan Apoel
Berita Bola | Kangbola.com – Pelatih Tottenham Hotspur Mauricio Pochettino menerangkan alasan dicoretnya Dele Alli dari skuad untuk pertandingan paling akhir kwalifikasi Group H Liga Champions melawan APOEL Kamis (7/12) dinihari WIB kelak. Hal tersebut dikerjakan bukanlah karna di pemain dalam perform yang jelek. Dele Alli Dicoret Dari Skuad Tottenham Lawan Apoel
Kompetisi Liga Champions di Stadion Wembley itu kelak telah tidak memastikan sekali lagi untuk Tottenham Hotspur yang memuncaki klassemen group. Serta Pochettino juga akan memakainya jadi peluang untuk merotasi skuadnya.
Dele Alli, 21 tahun, tunjukkan rasa tidak sukanya waktu dia digantikan oleh Harry Winks, sebagian menit sebelumnya kompetisi melawan Watford di arena Liga Primer Inggris selesai pada Sabtu (2/12) malam WIB. Dia tampak menggelengkan kepalanya waktu meninggalkan lapangan.
“Saya suka dengan Dele dalam soal komitmennya, ” kata Pochettino memgomentari reaksi pemainnya itu.
“Dia baik-baik saja waktu dia gantikan oleh Winks. Pemain yang mempunyai ciri-khas tunjukkan rasa frustrasi mereka serta itu adalah kompetisi yang menginginkan kami menangkan. ”
Dele adalah satu diantara pemain paling baik Premier League musim kemarin. Dia cetak 18 gol untuk menolong Spurs finis di posisi kedua sesudah Chelsea.
Tapi dia belum juga mempunyai efek yang sama pada musim ini. Tetapi Alli tentu miliki satu atau dua pengagum serta Paul Pogba satu diantaranya. Bintang Manchester United, Pogba berasumsi pemain asal Inggris itu bernilai lebih dari Rp 1, 82 Trilyun.
“Saya fikir dia bernilai lebih dari Rp 1, 82 Trilyun karna Anda lihat bagaimana dia bermain – dia begitu memiliki bakat tapi masih tetap begitu muda, ” kata Pogba pada London Evening Standar.
“Tapi dia juga masak, Anda dapat memandangnya waktu dia bermain. Dia dapat menangani semuanya kritik yang tertuju kepadanya. Anda dapat lihat dia tidak perduli. ”
“Dia semestinya, serta juga akan, konsentrasi pada permainannya, serta bekasnya, mereka juga akan senantiasa bicara. Dia senantiasa konsentrasi di lapangan. ”